Lantaka

http://dbpedia.org/resource/Lantaka an entity of type: MilitaryUnit

Lantaka atau rentaka adalah sejenis meriam putar perunggu yang dipasang di kapal dagang dan kapal perang di Asia Tenggara maritim. Ia biasanya dipasang pada kapal pelaut asli dari Filipina, Indonesia, dan Malaysia. Senjata ini biasanya digunakan untuk bertahan melawan perompak yang meminta upeti bagi kepala daerah atau penguasa. Rentaka dan lela dikenal oleh orang Melayu sebagai meriam kecil, perbedaannya adalah rentaka lebih pendek dan lebih kecil kalibernya daripada lela.:122–123 rdf:langString
La lantaka (chiamata rentaka in malese) è un'arma d'artiglieria che era montata sulle navi mercantili che viaggiavano nel mar di Cina e nell'arcipelago malese, particolarmente durante l'epoca del sud-est asiatico precoloniale. Era un piccolo archibusone o colubrina realizzata in bronzo od ottone. rdf:langString
Lantaka or rentaka was a type of bronze portable cannon or swivel gun, sometimes mounted on merchant vessels and warships in Maritime Southeast Asia. It was commonly equipped by native seafaring vessels from the Philippines, Indonesia, Brunei, and Malaysia. Lela and rentaka are known by the Malays as meriam kecil (lit. "small cannon"), the difference is that rentaka is smaller in length and bore than a lela. rdf:langString
rdf:langString Lantaka
rdf:langString Lantaka
rdf:langString Lantaka
xsd:integer 7625646
xsd:integer 1118458654
rdf:langString Lantaka or rentaka was a type of bronze portable cannon or swivel gun, sometimes mounted on merchant vessels and warships in Maritime Southeast Asia. It was commonly equipped by native seafaring vessels from the Philippines, Indonesia, Brunei, and Malaysia. Lela and rentaka are known by the Malays as meriam kecil (lit. "small cannon"), the difference is that rentaka is smaller in length and bore than a lela. The lantaka was cited by the National Commission for Culture and the Arts of the Philippines as an intangible cultural heritage of the country under the 'Traditional Craftsmanship' category that the government may nominate in the UNESCO Intangible Cultural Heritage Lists. The documentation of the craft was aided by ICHCAP of UNESCO.
rdf:langString Lantaka atau rentaka adalah sejenis meriam putar perunggu yang dipasang di kapal dagang dan kapal perang di Asia Tenggara maritim. Ia biasanya dipasang pada kapal pelaut asli dari Filipina, Indonesia, dan Malaysia. Senjata ini biasanya digunakan untuk bertahan melawan perompak yang meminta upeti bagi kepala daerah atau penguasa. Rentaka dan lela dikenal oleh orang Melayu sebagai meriam kecil, perbedaannya adalah rentaka lebih pendek dan lebih kecil kalibernya daripada lela.:122–123
rdf:langString La lantaka (chiamata rentaka in malese) è un'arma d'artiglieria che era montata sulle navi mercantili che viaggiavano nel mar di Cina e nell'arcipelago malese, particolarmente durante l'epoca del sud-est asiatico precoloniale. Era un piccolo archibusone o colubrina realizzata in bronzo od ottone.
xsd:nonNegativeInteger 22293

data from the linked data cloud