Jalan Gajah Mada and Jalan Hayam Wuruk

http://dbpedia.org/resource/Jalan_Gajah_Mada_and_Jalan_Hayam_Wuruk an entity of type: Thing

Jalan Gajah Mada and Jalan Hayam Wuruk (Gajah Mada and Hayam Wuruk Streets), formerly Molenvliet West and Molenvliet Oost respectively, is a major thoroughfare located in Jakarta, Indonesia. The two streets with its canal, the Batang Hari (formerly the Molenvliet), connected Glodok and Kota Tua Jakarta to the north with to the south. Completed in late 1640s, the canal-street Gajah Mada and Hayam Wuruk is Jakarta's oldest major thoroughfare. rdf:langString
Molenvliet adalah sebuah kanal dan nama daerah di sekitar kanal tersebut di Batavia, Hindia Belanda, yang selanjutnya menjadi bagian dari Jakarta, Indonesia. Setelah awal tahun 1960-an, daerah ini dikenal sebagai Jalan Gajah Mada dan Jalan Hayam Wuruk. Dibangun di bawah pimpinan kapiten Tionghoa bernama Phoa Beng Gan pada abad ke-17 untuk mengeringkan rawa-rawa di selatan Batavia, kanal Molenvliet kemudian dialiri oleh aliran Ciliwung dan Kali Krukut. Daerah ini menghubungkan Oud Batavia (Kota Tua) dan Weltevreden (Lapangan Banteng dan Monas) serta menjadi daerah komersial dan permukiman elite. rdf:langString
rdf:langString Molenvliet
rdf:langString Jalan Gajah Mada and Jalan Hayam Wuruk
rdf:langString Gajah Mada Street, Hayam Wuruk Street
rdf:langString Gajah Mada Street, Hayam Wuruk Street
xsd:integer 52361469
xsd:integer 1064480052
rdf:langString The north end of Gajah Mada and Hayam Wuruk Street
xsd:integer 1648
rdf:langString South
rdf:langString North
rdf:langString Molenvliet Oost, Molenvliet West
xsd:integer 300
rdf:langString Jl. KH. Hasyim Ashari, Jl. Batu Ceper, Jl. KH. Zinul Arifin-Jl. Sukarjo Wiryopranoto,
xsd:double 2.84
rdf:langString Jakarta, Indonesia
rdf:langString Harmoni Junction
rdf:langString Jembatan Penghubung Glodok
rdf:langString Jalan Gajah Mada and Jalan Hayam Wuruk (Gajah Mada and Hayam Wuruk Streets), formerly Molenvliet West and Molenvliet Oost respectively, is a major thoroughfare located in Jakarta, Indonesia. The two streets with its canal, the Batang Hari (formerly the Molenvliet), connected Glodok and Kota Tua Jakarta to the north with to the south. Completed in late 1640s, the canal-street Gajah Mada and Hayam Wuruk is Jakarta's oldest major thoroughfare.
rdf:langString Molenvliet adalah sebuah kanal dan nama daerah di sekitar kanal tersebut di Batavia, Hindia Belanda, yang selanjutnya menjadi bagian dari Jakarta, Indonesia. Setelah awal tahun 1960-an, daerah ini dikenal sebagai Jalan Gajah Mada dan Jalan Hayam Wuruk. Dibangun di bawah pimpinan kapiten Tionghoa bernama Phoa Beng Gan pada abad ke-17 untuk mengeringkan rawa-rawa di selatan Batavia, kanal Molenvliet kemudian dialiri oleh aliran Ciliwung dan Kali Krukut. Daerah ini menghubungkan Oud Batavia (Kota Tua) dan Weltevreden (Lapangan Banteng dan Monas) serta menjadi daerah komersial dan permukiman elite.
<kilometre> 2.84
xsd:nonNegativeInteger 14331
xsd:string 1648
rdf:langString Molenvliet Oost, Molenvliet West
xsd:double 2840.0
xsd:string North
xsd:string South

data from the linked data cloud