Third Development Cabinet
http://dbpedia.org/resource/Third_Development_Cabinet an entity of type: OfficeHolder
The Third Development Cabinet (Indonesian: Kabinet Pembangunan III) was the Indonesian Cabinet which served under President Suharto and Vice President Adam Malik. The Cabinet was formed after Suharto was elected to a third term as president by the People's Consultative Assembly (MPR).
rdf:langString
Het Ontwikkelingskabinet III (Indonesisch: Kabinet Pembangunan III) was een Indonesisch kabinet dat regeerde in de jaren 1978-1983, onder leiding van president Soeharto en vicepresident Adam Malik. Het Ontwikkelingskabinet III was het derde van zeven 'ontwikkelingskabinetten' van Soeharto in zijn periode van Nieuwe Orde, die zou duren tot 1998.
rdf:langString
Kabinet Pembangunan III adalah kabinet yang dibentuk pada masa pemerintahan Presiden Soeharto dengan Wakil Presiden H. Adam Malik. Kabinet ini diumumkan pada 29 Maret 1978 dan bertugas sejak 31 Maret 1978 hingga 16 Maret 1983. Adapun Sapta Krida Kabinet Pembangunan III adalah sebagai berikut : Isi Trilogi Pembangunan terdiri dari:
* Stabilitas nasional yang dinamis
* Pertumbuhan ekonomi tinggi, dan
* Pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya. Isi Delapan Jalur Pemerataan:
rdf:langString
rdf:langString
Kabinet Pembangunan III
rdf:langString
Ontwikkelingskabinet III
rdf:langString
Third Development Cabinet
xsd:integer
11233956
xsd:integer
1090368797
rdf:langString
Third Development Cabinet
rdf:langString
Kabinet Pembangunan III
xsd:integer
30
xsd:date
1983-03-19
xsd:date
1978-03-31
rdf:langString
Flag of Indonesia.svg
rdf:langString
true
rdf:langString
Indonesia
rdf:langString
Coalition
rdf:langString
Golkar, Indonesian National Armed Forces, Indonesian Democratic Party and United Development Party
xsd:integer
140
rdf:langString
Kabinet Pembangunan III adalah kabinet yang dibentuk pada masa pemerintahan Presiden Soeharto dengan Wakil Presiden H. Adam Malik. Kabinet ini diumumkan pada 29 Maret 1978 dan bertugas sejak 31 Maret 1978 hingga 16 Maret 1983. Adapun Sapta Krida Kabinet Pembangunan III adalah sebagai berikut :
* Terciptanya keadaan dan suasana yang makin menjamin tercapainya keadilan sosial bagi seluruh rakyat dengan makin memeratakan pembangunan dan hasil-hasilnya.
* Terlaksananya pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi.
* Terpeliharanya stabilitas nasional yang makin mantap.
* Terciptanya aparatur negara yang makin bersih dan berwibawa.
* Terbinanya persatuan dan kesatuan bangsa yang makin kokoh yang dilandasi oleh penghayatan dan pengamalan Pancasila yang makin mendalam.
* Terlaksananya pemilihan umum yang langsung, umum, bebas dan rahasia dalam rangka memperkuat kehidupan Demokrasi Pancasila.
* Makin berkembangnya pelaksanaan politik luar negeri yang bebas dan aktif untuk diabdikan kepada kepentingan nasional dalam rangka memperkuat ketahanan nasional. Kabinet menyelenggarakan Pelita III (1 April 1979 – 31 Maret 1984). Pelita III lebih menekankan pada Trilogi Pembangunan yang bertujuan terciptanya masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Arah dan kebijaksanaan ekonominya adalah pembangunan pada segala bidang. Pedoman pembangunan nasionalnya adalah Trilogi Pembangunan dan . Isi Trilogi Pembangunan terdiri dari:
* Stabilitas nasional yang dinamis
* Pertumbuhan ekonomi tinggi, dan
* Pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya. Isi Delapan Jalur Pemerataan:
* Pemerataan pemenuhan kebutuhan pokok rakyat banyak, khususnya pangan, sandang dan papan (perumahan).
* Pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan dan pelayanan keselamatan.
* Pemerataan pembagian pendapatan.
* Pemerataan kesempatan kerja.
* Pemerataan kesempatan berusaha.
* Pemerataan kesempatan berpartisipasi dalam pembangunan khususnya bagi generasi muda dan kaum wanita.
* Pemerataan penyebaran pembangunan di wilayah tanah air.
* Pemerataan kesempatan memperoleh keadilan.
rdf:langString
The Third Development Cabinet (Indonesian: Kabinet Pembangunan III) was the Indonesian Cabinet which served under President Suharto and Vice President Adam Malik. The Cabinet was formed after Suharto was elected to a third term as president by the People's Consultative Assembly (MPR).
rdf:langString
Het Ontwikkelingskabinet III (Indonesisch: Kabinet Pembangunan III) was een Indonesisch kabinet dat regeerde in de jaren 1978-1983, onder leiding van president Soeharto en vicepresident Adam Malik. Het Ontwikkelingskabinet III was het derde van zeven 'ontwikkelingskabinetten' van Soeharto in zijn periode van Nieuwe Orde, die zou duren tot 1998.
xsd:nonNegativeInteger
5530