Kue bingka
http://dbpedia.org/resource/Kue_bingka an entity of type: Thing
Kue bingka (Jawi: بيڠك) is an Indonesian traditional cake (kue basah) that is one of the typical traditional Banjar kue mostly associated with South Kalimantan province, Indonesia. Kue bingka also found in Malay cuisine. It has very sweet, fat and soft texture. Kue bingka is one of the cakes used in the Banjar tradition to serve 41 types of cakes for special occasions such as weddings. Although it can be found throughout the year, kue bingka is usually common in Ramadan due to it is considered suitable for iftar.
rdf:langString
Bingka adalah kue yang menjadi ciri khas Suku Banjar, Kalimantan Selatan. Bingka memiliki citarasa yang manis, legit dan lembut. Bingka merupakan salah satu kue yang digunakan dalam tradisi suku Banjar untuk menyajikan 41 jenis kue untuk acara-acara istimewa seperti pernikahan ataupun selamatan. Meskipun dapat ditemukan sepanjang tahun, bingka menjadi primadona pada bulan Ramadan karena dianggap cocok menjadi hidangan untuk berbuka puasa.
rdf:langString
rdf:langString
Bingka
rdf:langString
Kue bingka
rdf:langString
Kue bingka
rdf:langString
Kue bingka
xsd:string
Dessert(onbreakfastand iftar)
xsd:integer
64543664
xsd:integer
1124077980
rdf:langString
A plate of kue bingka
rdf:langString
Dessert
rdf:langString
Banjarese and Malays
xsd:integer
250
rdf:langString
Various
rdf:langString
Kue bingka (Jawi: بيڠك) is an Indonesian traditional cake (kue basah) that is one of the typical traditional Banjar kue mostly associated with South Kalimantan province, Indonesia. Kue bingka also found in Malay cuisine. It has very sweet, fat and soft texture. Kue bingka is one of the cakes used in the Banjar tradition to serve 41 types of cakes for special occasions such as weddings. Although it can be found throughout the year, kue bingka is usually common in Ramadan due to it is considered suitable for iftar. Aside from being a typical Banjarese dessert, kue bingka is also famous in neighboring provinces such as East Kalimantan and Central Kalimantan, even to foreign countries such as Brunei, Malaysia and Singapore. Kue bingka was introduced by the Sino-Burmese to Lower Myanmar, where it is known as kway pinka (ကွေပင်ကား).
rdf:langString
Bingka adalah kue yang menjadi ciri khas Suku Banjar, Kalimantan Selatan. Bingka memiliki citarasa yang manis, legit dan lembut. Bingka merupakan salah satu kue yang digunakan dalam tradisi suku Banjar untuk menyajikan 41 jenis kue untuk acara-acara istimewa seperti pernikahan ataupun selamatan. Meskipun dapat ditemukan sepanjang tahun, bingka menjadi primadona pada bulan Ramadan karena dianggap cocok menjadi hidangan untuk berbuka puasa. Bingka dibuat dari bahan-bahan sebagai berikut: tepung terigu, telur, santan, gula pasir, dan garam. Sebagai kelaziman, bingka dipanggang dengan cetakan berbentuk bunga. Ada bermacam-macam perisa bingka seperti bingka tapai, bingka kentang, bingka labu, bingka pandan, dan lain sebagainya. Selain itu, ada jenis bingka lain yang menjadi favorit orang Banjar dalam bulan puasa, yaitu "bingka barandam" yang sebenarnya agak berbeda cara pembuatannya. Satu loyang binka biasanya sudah cukup mengenyangkan dan dapat dinikmati sampai dengan enam orang. Selain menjadi kue khas Suku Banjar, bingka juga terkenal di provinsi-provinsi tetangga seperti Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah, dan mempunyai kemiripan dengan kue bingke yang berasal dari Pontianak, Kalimantan Barat. Bingka Banjar tidak hanya dikenal didalam negeri namun juga di mancanegara seperti Malaysia dan Brunei Darussalam.
xsd:nonNegativeInteger
3304